Minggu, 25 Februari 2018

Muqadimah (Bagian 2)



﴿هٰذِهِ﴾ تَقْيِيْدَاتٌ نَافِعَةٌ إِنْشَاءَ اللهُ تَعَالٰى عَلَى الْمُخْتَصَرِ الْمُلَقَّبِ بِسَفِيْنَةِ النَّجَا فِي أُصُوْلِ الدِّيْنِ وَالْفِقْهِ لِلشَّيْخِ الْعَالِمِ الْفَاضِلِ سَالِمٍ بْنِ سُمَيْرٍ الْحَضْرَمِيِّ إِقْلِيْمًا وَالْبَتَاوِيِّ وَفَاةً نَوَّرَ اللهُ ضَرِيْحَهُ
[Beliau berkata] : Kitab ini﴿ merupakan catatan-catatan pelengkap yang bermanfaat, Insya Allah Ta'ala, atas kitab ringkas yang berjudul Safinatun Naja [perahu keselamatan], yang berisi ilmu Ushuluddin [pokok-pokok agama, Tauhid] dan ilmu Fiqh, karya Syekh Al-'alim Al-Fadhil Salim bin Sumair Al-Hadhramiy, Hadhramaut [Yaman Selatan] wilayah asalnya, dan Betawi [Jakarta] tempat wafatnya. Semoga Allah menerangi kuburan beliau.

تُتَمِّمُ مَسَائِلَهُ وَتَفُكُّ مُشْكِلَهُ وَتُفَصِّلُ مُجْمَلَهُ
[Kitab syarah ini] menyempurnakan beberapa masalah kitab ringkas tersebut, dan memecahkan permasalahan yang belum jelas dalam kitab tersebut, dan mendetailkan hal yang masih umum dalam kitab tersebut.

وَضَعْتُهَا لِتَكُوْنَ تَذْكِرَةً لِنَفْسِيْ وَلِلْقَاصِرِيْنَ مِثْلِيْ مِنْ أَبْنَاءِ جِنْسِيْ.
Aku [Syekh Nawawi Banten] menyusun kitab ini agar kitab syarah ini menjadi sebagai pengingat bagi diriku, dan bagi orang-orang yang ceroboh sepertiku, dari anak-anak sejenisku [manusia].

وَسَمَّيْتُهَا ﴿كَاشِفَةُ السَّجَا فِيْ شَرْحِ سَفِيْنَةِ النَّجَا﴾
Dan aku menamai kitab syarah ini dengan Kasifatus Saja fi Syarhi Safinatin Naja [Tirai penutup yang tersingkap dalam men-syarahi kitab Safinatun Naja]﴿.

وَأَوْضَحْتُهُ بِالتَّرَاجُمِ بِالْفَصْلِ وَغَيْرِهِ إِقْتِدَاءً بِكِتَابِ اللهِ تَعَالٰى فِي كَوْنِهِ مُتَرَجَّمًا مُفَصَّلًا سُوْرَةً سُوْرَةً
Dan aku memperjelas kitab syarah ini dengan berbagai penjelasan dengan dipisah-pisahkan oleh pemisahan [fasal] dan selainnya, karena mengikuti Kitabullah Ta'ala dalam keberadaannya sebagai sesuatu yang ditafsirkan dan terpisah-pisahkan surat demi surat.

وَلِأَنَّهُ أَبْعَثُ عَلَى الدَّرْسِ وَالتَّحْصِيْلِ مِنْهُ
Dan karena sesungguhnya hal itu dapat lebih mendorong untuk mempelajari dan memperoleh ilmu dari kitab syarah ini.

وَأَقْحَمْتُ فِيْهِ فَصْلَ الصِّيَامِ إِنْشَاءَ اللهُ تَعَالٰى، لِيَزِيْدَ النَّفْعَ عَلَى الْعَوَامِّ بِعَوْنِ الْمَلِكِ الْعَلَّامِ
Dan aku berupaya maksimal mengupas fasal puasa di dalam kitab ini Insya Allah Ta'ala, agar dapat menambah kemanfaatan bagi orang-orang awam, dengan pertolongan Allah, Sang Merajai yang Maha Mengetahui.

وَجَعَلْتُهُ كَهَيْئَةِ الْمَتْنِ مَعَ الشَّرْحِ فِي الْمُشَابَكَةِ لِتَوَافَقَ صُوْرَةُ الْفَرْعِ صُوْرَةَ الْأَصْلِ فَإِنَّ شَرْطَ الْمُرَافَقَةِ الْمُوَافَقَةُ
Dan aku menjadikan kitab ini sama seperti bentuk matan [teks aslinya] disertai dengan penjelasan dalam hal saling berjalinan [satu sama lain], agar tersesuaikan bentuk turunan [syarah] dengan bentuk asalnya [matan], karena sesungguhnya syarat pertemanan adalah saling kecocokan.

0 komentar:

Posting Komentar